Berkontribusi Dalam Pembangunan Bangsa, Unindra Kembali Menggelar Prosesi Wisuda

Bertempat di Gedung Pewayangan TMII Jakarta, Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) pada Selasa 6 Desember 2022 kembali melepas Mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas Akademik atau yang lebih dikenal dengan Wisuda, dan ini merupakan Wisuda ke 80, dimana para wisudawan yang sebagian besar sudah bekerja di Lembaga Pendidikan mulai TK, SD, SMP hingga SMA/K serta di beberapa perusahaan Swasta bahkan di Pemerintahan Pusat dan Daerah ini, merupakan bukti Kontribusi Unindra dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM), dalam mengisi pembangunan Indonesia.

Rektor Unindra, Prof. H Sumaryoto dalam sambutannya menegaskan, bahwa dalam Renstra menuju Unidra sebagai Perguruan Tinggi Yang Unggul di dalam pembelajaran 2029 (Excellent teaching University) terus berupaya menyikapi perkembangan era digital, sehingga Unindra akan menambah 3 Prodi baru, yaitu Prodi Sistem Informasi, Prodi Bisnis Digital dan Prodi Managemen Retail, dan menambah Program Doktor (S3), untuk itulah Unindra juga memberikan dukungan beasiswa bagi Dosen Unindra yang belum S3 agar Studi lanjut mencapai Gelar Doktor, serta menjalin kerjasama dengan Universitas Negeri dan Swasta di Indonesia maupun dengan beberapa Universitas di Malaysia, untuk memberikan kesempatan Dosen Unindra menyelesaikan gelar Doktor, sebagaimana aturan dari Kementerian Pendidikan, Ristek dan Dikti. Saat ini 140 dosen sedang tugas belajar kuliah S3 dan kuliah Mandiri/ di luar kerjasama ada 78 dosen yang studi lanjut, sehingga Dosen Unindra sudah 218 dosen yang menyelesaikan S3, dan Desember 2022 ini sebagian dari mereka ada yang lulus program doktor.

Dalam rangka mengantisipasi perkembangan pendidikan tinggi kedepan, dimana Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) lambat laun akan menghapus program pendidikan profesi guru menjadi program studi umum, dan hal tersebut juga akan dilakukan di Unindra, seperti Prodi Ekonomi maupun teknik, akan dirubah menjadi pendidikan umum, dan nantinya bagi lulusan dari Non Kependidikan ingin mengajar, maka akan mengikuti Pendidikan Profesi Pendidikan satu tahun.

Kita juga bersyukur Unindra telah diberi amanah untuk penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan bagi ASN diseluruh wilayah Indonesia, khususnya bidang IT, dan saat ini sudah berjalan setahun, dan hari ini kami mengucapkan selamat kepada Wisudawan yang handal, dan siap mengabdikan diri ke masyarakat, dan selamat berkarya sesuai kompetensi masing-masing, dan jaga nama baik Almamater, dan bisa berkontribusi bagi kemajuan Unindra, ungkap Prof Sumaryoto.

Sementara Ketua PGRI Provinsi DKI Jakarta, Dr. Adi Dasmin juga mengaku mengapresiasi seluruh Civitas Unindra, yang telah bekerja keras dalam mengembangkan sayapnya dalam meningkatkan kompetensi pendidikan di Indonesia, dan Wisudawan telah berhasil meraih Gelar Akademik, baik Sarjama maupun magister, ini adalah hasil perjuangan dan pengorbanan, dibarengi Doa orang tua, dan sahabat serta keluarga, sehingga mulai hari ini Wisudawan telah menggunakan gelar, dimana didalamnya ada Unindra, untuk itulah Wisudawan patut bersama-sama meningkatkan Unindra, dengan menyampaikan informasi terbaik atas kemajuan Unindra, bahwa Kuliah di Unindra adalah Kuliah yang berkualitas, tepat waktu, dosen berkualitas dan Universitas yang terjangkau dalam pembiayaan. Bahkan Unindra meraih penghargaan dari Pemda DKI Jakarta maupun Pemerintah melalui beberapa Kementerian, dan kita bersyukur Unindra juga memiliki kelas khusus bagi Warga Negara Asing untuk kuliah di Unindra.

Di Unindra bukan saja di beri ilmu Akademik, namun juga Non Akademik, dimana melalui Lembaga Unit Kegiatan Mahasiwa bidang Seni Budaya, Unindra banyak mengajarkan Seni Tari, Seni Pewayangan, Gamelan maupun kesenian tradisi lain, untuk itulah mari kita bersama-sama berkontribusi bagi kemajuan Unindra, pinta Dr Adi Dasmin.

Ketua YPLP-PT PGRI H Diding Zainudin, MM dalam kesempatan tersebut, juga mengapresiasi Unindra yang telah menorehkan berbagai capaian Prestasi Nasional maupun Internasional, bahkan Guberur DKI Jakarta memberikan penghargaan khusus buat Unindra sebagai Perguruan Tinggi yang turut mengentaskan kemiskinan di DKI Jakarta, dari 288 Perguruan tinggi di Jakarta, Unindra berada di urutan terbaik ke 21, dan di tingkat nasional dari 582 perguruan tinggi, Unindra di urutan 160.

Unindra merupakan Perguruan Tinggi yang peduli dengan Pelestarian dan Pengembangan Budaya, bahkan dalam kegiatan pergelaran Seni Budaya telah dilakukan kerjasama dengan TVRI serta RRI, dan Unindra dalam memperkenalkan Seni Wayang Kulit dilakukan hingga ke Belanda, Malaysia, India serta Rusia, ini menunjukkan bahwa Unindra sangat peduli dengan Budaya yang adhiluhung, paparnya. (Red).